Draft 1 Jurnal (1)

  • Uploaded by: Safira Afifah
  • Size: 108.6 KB
  • Type: PDF
  • Words: 1,715
  • Pages: 8
Report this file Bookmark

* The preview only shows a few pages of manuals at random. You can get the complete content by filling out the form below.

The preview is currently being created... Please pause for a moment!

Description

PERSPEKTIF MAHASISWA TERHADAP KEGIATAN KKN DI MASA PANDEMI COVID-19

Azura srikandi1 Nadya annastasya2, Safira afifah3 Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UINSU [email protected]; [email protected]; [email protected]

Abstrak Meskipun sedang berada di tengah Pandemi, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara memutuskan untuk tetap melaksanakan kegiatan KKN, dengan catatan melakukan KKN di desa masing-masing. Adapun tujuan jurnal ini dibuat untuk memaparkan berbagai perspektif mahasiswa yang menjalani KKN pada masa pandemi Covid-19 ini. Dimulai dari kelebihan, kekurangan serta peluang yang didapatkan dari kegiatan KKN tersebut. Dari hasil penelitian yang dilakukan, peneliti menemukan bahwa...

Kata Kunci: KKN; Pandemi; Daring; Luring.

Abstract Despite being in the midst of a pandemic, the State Islamic University of North Sumatra decided to continue carrying out Community Service Program activities, with a note of doing Community Service Program in their own villages. The purpose of this journal is to describe the various perspectives of students who are undergoing Community Service Program during the Covid-19 pandemic. Starting from the advantages, disadvantages and opportunities obtained from the Community Service Program activities. From the results of research conducted, researchers found that...

Key words: Pandemic; Community Service Program; Online; Offline.

PENDAHULUAN Pada Desember 2019, ditemukan bahwa ada virus yang menyebar di daerah Kota Wuhan China. Dan pada awal tahun 2020, virus ini berhasil menyebar ke beberapa negara di dunia termasuk Indonesia. Virus ini diduga menyebar dari percikan pernapasan (droplet) yang dihasilkan dari batuk. Percikan ini juga bisa terdapat dari bersin  dan pernapasan normal. Selain itu, virus dapat menyebar akibat menyentuh permukaan benda yang terkontaminasi dan kemudian menyentuh wajah seseorang. Penyakit Covid-19 ini sangat mudah tertular, alhasil wabah ini berhasil melumpuhkan hampir seluruh sendi kehidupan masyarakat. Pandemi sudah hampir setahun dan kita tidak bisa hanya berdiam diri saja, banyak kegiatan yang harus berjalan walaupun harus di tengah pandemi. Salah satunya adalah kegiatan KKN. KKN (Kuliah Kerja Nyata) adalah kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan cara membawa mahasiswa terjun langsung ke masyarakat. Mahasiswa bisa melakukan sesuatu untuk memecahkan berbagai permasalahan dan memberikan kontribusi terbaiknya di desa dimana ia ditempatkan. Menjalani kegiatan KKN di tengah pandemi pastilah tidak mudah, karena ada beberapa aturan baru yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Untuk itu peneliti sangat tertarik untuk mendengarkan berbagai perspektif dari mahasiswa yang menjalani KKN di tengah pandemi Covid-19.

TINJAUAN PUSTAKA Menurut WHO menjelaskan bahwa mekanisme penularan Covid-19 bisa terjadi melalui : (1) penularan tetesan, ialah terjadi saat seseorang berada dalam kontak dekat (dalam 1 m) dengan orang yang memiliki gejala pernapasan cotohnya batuk dan karena itu berisiko memiliki mukosa (mulut dan hidung) atau

konjungtiva (mata) berpotensi terkena infeksi tetesan pernapasan; (2) kontak langsung, ialah penularan itu terjadi melalui kontak secara

langsung dengan

orang yang terinfeksi atau kontak tidak langsung melalui permukaan benda yang pernah berkontak dengan pengidap. Peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia berpengaruh sangat besar terhadap kondisi sosial dan perekonomian. Banyak sekali sektor yang terkena dampak akibat pandemic Covid-19 diantaranya transportasi,

perdagangan, pendidikan, dan kesehatan. Terhambatnya sektor

diatas mengakibatkan berkurangnya tenaga kerja yang dibutuhkan sehingga banyak sekali perusahaan yang melakukan pemutusan hubungan kerja. Hal ini diprediksi akan menyebabkan tingkat kemiskinan di Indonesia semakin meningkat. Upaya Penanganan Covid-19 di Indonesia Sejalan dengan usaha berbagai Negara untuk mengatasi penyebaran Covid, Indonesia pun juga memiliki grand desain untuk mengatasi pandemic sekarang ini antara lain dapat dilakukan dengan cara membersihkan tangan secara teratur dengan sabun dan air mengalir, mencuci tangan selama 40-60 detik atau menggunakan handsanitizer minimal 2030 detik untuk membunuh kuman yang menempel pada tangan, menggunakan alat pelindung diri seperti masker, dan sarung tangan apabila keluar rumah atau berinteraksi dengan orang lain, dan setelah bepergian segera mandi dan membersihkan diri. Dianjurkan juga untuk menjaga jarak minimal 1 meter untuk menghindari terkena droplet dari orang yang bersin atau batuk dan membatasi diri pada saat kontak .

METODE PENELITIAN Program KKN yang kami lakukan ini dilaksanakan

pada masyarakat

terdampak pandemic yang berlokasi di Kabupaten simalungun kecamatan Bandar Huluan Desa Naga Jaya 1. Program dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2021.Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian kualtatif. Penelitian dengan metode kualitatif akan menghasilkan penemuan-penemuan dengan cara deskriptif berdasarkan dari hasil penelitian yang telah diamati. Dalam penelitian ini menggunakan

instrumen wawancara

untuk mendapatkan

persprektif

mahasiswa yang sedang melakukan KKN di masa pandemi covid-19 sehingga setiap pandangan yang diberikan berdasakan apa yang dialami oleh mahasiswa. Metode ini dipilih oleh peneliti untuk mengetahui lebih dalam bagaimana berlangsungnya kegiatan KKN dimasa pandemi. Teknik dalam pengumpulan data menggunakan dengan wawancara melalui media komunikasi yaitu smart phone melalui WhatsApp. Dengan wawancara secara online peneliti telah menyiapkan beberapa pertanyaan kepada narasumber untuk dijawab dan diberikan penjelasan berdasarkan pengalamannya sendiri selama melakukan kegiatan KKN secara online. Wawancara digunakan untuk mengetahui informasi mengenai pendapatnya, saran yang mungkin diberikan dan harapan kedepannya untuk kedepannya lebih baik lagi. Pengumpulan data digunakan dengan hasil wawancara, rekaman audio yang dilakukan saat wawancara.

PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN Upaya yang dilakukan dengan melaksanakan KKN di masa pandemi Upaya yang dilakukan dengan melaksanakan KKN di masa pandemi adalah berdiskusi secara daring menggunakan sosial media tentang pembagian tugas secara berkelompok dan juga secara individu dan saya pikir ini cukup efisien mengingat masa pandemi seperti sekarang. Dan juga arahan dan bimbingan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) melalui virtual seperti whatsApp dan Zoom meeting. Kegiatan KKN tidak dilakukan selama sebulan penuh. Hanya beberapa hari yang kkn langsung ke lokasi. Tentu saja dengan mengadakan kegiatan yang tidak melanggar aturan protokol kesehatan tetapi tetap efektif. Para mahasiswa melakukan kegiatan KKN seperti yang dianjurkan tetap mematuhi protokol kesehatan dan tidak terlalu sering berkumpul di keramaian. Selain melakukan kegiatan KKN secara langsung ke lapangan, para mahasiswa juga membuat program kerja yang bisa dilakukan secara daring seperti webinar. Namun baik

daring maupun luring, kegiatan KKN yang dilakukan pada masa pandemi memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Kelebihan yang bisa dirasakan oleh mahasiswa melakukan kegiatan KKN pada masa pandemi Adapun kelebihan pertama yang bisa dirasakan oleh mahasiswa melakukan kegiatan KKN pada masa pandemi adalah bisa melaksanakan kegiatan tersebut di desa masing-masing. Dengan ditempatkan di desa masing-masing, tentu saja bisa memudahkannya karena mereka kenal dan paham mengenai desanya tersebut, mengetahui masalah apa yang ada dan potensi apa yang bisa digali. Para mahasiswa bisa menyusun program kerja yang sesuai dan memberikan kontribusinya dengan baik untuk desanya. Untuk mengeksekusi program kerjanya, mereka juga bisa berkomunikasi dan memperat tali silaturahim dengan masyarkat desa. Kelebihan melaksanakan KKN pada masa pandemi yang kedua adalah para mahasiswa jadi bisa lebih memanfaatkan sosial media untuk kegiatan yang lebih bermanfaat. Sosial media yang ada bisa dimanfaatkan untuk melakukan kegiatan seperti sosialisasi, kampanye hidup sehat dan juga melakukan webinar. Adapun sosial media yang biasa digunakan meliputi Instagram, WhatsApp, Youtube dan Zoom meeting. Kelebihan yang ketiga adalah lebih hemat. Dengan melakukan kegiatan KKN selama masa pandemi, para mahasiswa tidak perlu mengeluarkan biaya yang banyak karena kegiatannya ada yang luring dan juga daring. Untuk kegiatan luring pun hanya beberapa hari saja, tidak sampai sebulan penuh. Dan terkait penempatan di desa masing-masing, ini membuat rumah para mahasiswa dekat dengan lokasi kegiatan KKN sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk sewa kos dan bisa pulang ke rumahnya. Selanjutnya dengan melaksanakan KKN pada masa pandemi itu membuat waktunya lebih singkat. Kegiatan KKN tidak dilakukan setiap hari, tetapi hanya beberapa hari saja. Dengan begitu, para mahasiswa bisa sambil melakukan

kegiatan kuliahnya yang lain seperti mengerjakan tugas, melakukan PPL dan juga mengikuti ujian akhir dengan baik karna mempunyai waktu yang cukup untuk belajar karena kegiatannya sederhana sehingga memiliki waktu luang yang banyak dan tenaga yang dikeluarkan lebih sedikit. Dengan melakukan kegiatan di masa pandemi, ini bisa memberikan ide baru untuk program kerja mahasiswa KKN. Salah satunya dengan membantu program pemerintah dalam pencegahan covid 19. Seperti melakukan webinar dengan menggunakan aplikasi Zoom meeting, sehingga tidak mengundang kerumunan karena bisa mengikutinya dari rumah masing-masing. Selain itu program kerjanya bisa diisi dengan membagi-bagikan masker dan juga hand sanitizer.

Cara ini tentu saja bisa membantu mengurangi penyebaran atapun

memutuskan rantai Covid 19.

Kendala yang Dialami Mahasiswa dalam Melakukan Kegiatan KKN Secara Online Kendala yang dihadapi mahasiswa saat mengadakan KKN secara online (dari rumah) sangat beragam sesuai dengan keadaan mereka dilapangan. Pertama sekali, mahasiswa mengeluh dengan jaringan internet didaerah masing-masing sehingga sulitnya berkomunikasi dan berdampak pada misscomunication. Selain itu, mahasiswa mengeluhkan kurang efektifnya KKN secara online karena banyak kendala didalam pembuatan tugas, program kerja, tidak dapat berinteraksi dengan teman KKN secara intens, jarak tempuh ke lokasi KKN yang sangat jauh dan memakan waktu yang banyak. Selain itu, sebagian mahasiswa mengalami kendala dalam pembagian waktu antara KKN dengan kuliah yang dilakukan secara bersamaan. Hal itu membuat mahasiswa mengalami kelalain dalam pengerjaan tugas. Merasa kurang menguasai lapangan karena tidak bisa terjun langsung kelapangan (membuat posko KKN) sehingga kegiatan KKN dirasa kurang bermanfaat untuk membenahi desa-desa yang dijadikan sasaran. Setiap masalah itu muncul berdasarkan

bagaimana keadaan desa dan dilapangan yang dihadapi oleh mahasiswa disaat KKN online. Hal Baru yang Didapat Mahasiswa Selama KKN Secara Online Adapun hal baru yang didapat dan dirasakan oleh mahasiswa KKN dimasa pandemi ini yaitu dengan gerakan untuk mematuhi protokol kesehatan. Melakukan sosialisasi bagaimana penyebaran virus corona, menjaga prokes disetiap melakukan kegiatan diluar rumah bahkan belajar bersama-sama cara pembuatan handsanitizer. Ada juga yang mengambil hal baru didalam kegiatan KKN ini yaitu dalam hal surat menyurat yang dilakukan sesuai dengan administrasi di pemerintah setempat. Selain itu mahasiswa juga dapat membantu masyarakat yang gagap teknologi (gaptek) untuk lebih aktif menggunakan teknologi yang semakin canggih ini. Selain teknologi, mahasiswa juga memberikan pengajaran pentingnya membaca buku untuk anak-anak didesa yang mereka tempati. Ternyata banyak juga hal baru yang didapatkan oleh mahasiswa saat KKN secara online meskipun dilaksanakan sesuai dengan banyaknya aturan pemerintah saat ini. Dan ada juga mahasiswa yang menyatakan bahwa tidak ada hal baru yang didapat saat KKN secara online karena pandemi ini. Kegiatan yang tidak banyak, keterbatasan akibat banyaknya aturan, membuat mahasiswa merasa tidak bersemangat dalam melakukan kegiatan secara online. Hal-hal baru yang seharusnya dapat dirasakan seperti saat KKN offline sangat diharapkan oleh mahasiswa. Contoh kecilnya saja yaitu mendapatkan teman baru yang seharusnya bisa satu atap dan merasakan kegiatan bersama-sama selama satu bulan. Kini hanya dilakukan beberapa kali pertemuan dan dibatasi oleh waktu. Yang pada akhirnya tidak terjalinnya kedekatan emosional antar mahasiswa. Peluang yang didapat dari Kegiatan KKN Secara Online Adapun peluang yang didapatkan dari kegiatan KKN secara online yaitu: yang petama, kegiatan KKN bisa dibarengi dengan kerja seperti mengajar les privat, . Yang kedua, memanfaatkan peluang untuk berwirausaha seperti menjual masker

dan handsanitaizer. Ketiga, bisa memanfaatkan waktu lebih banyak berkumpul bersama keluarga

KESIMPULAN

REFERENSI https://docplayer.info/213127041-Kkn-mandiri-untuk-resiliensi-masyarakat-dimasa-covid-19.html http://ejournal-iakn-manado.ac.id/index.php/dedikasi/article/view/612 http://e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/146/ https://jurnal.uns.ac.id/dedikasi/article/download/46541/29217 https://ojs.uajy.ac.id/index.php/konstelasi/article/view/4300 https://stp-mataram.e-journal.id/Amal/article/view/377 https://www.researchgate.net/publication/342588742_edukasi_covid19_melalui_program_kkn_uns_untuk_mewujudkan_desa_kedungwinangun_sigap _cerdas_dan_sehat https://stp-mataram.e-journal.id/Amal/article/view/377

Similar documents

Draft 1 Jurnal (1)

Safira Afifah - 108.6 KB

Materi - Draft 1

Dede Supriyanto - 1.5 MB

final draft 1

- 89.4 KB

JURNAL 1

Risma Regista - 335.9 KB

JURNAL (1)

ryan hidayat - 848.2 KB

jurnal 1

Virgi Putriana Zahra - 355 KB

Jurnal Radiologi (1)

Andrean Heryanto - 581.4 KB

Final Draft

- 53.2 KB

Jurnal Edit 1

- 6 MB

review jurnal 1

falensyaaa07 - 69 KB

Jurnal 1.pdf

KKN56 Eufortunity - 523.7 KB

jurnal no 1

nur - 1.1 MB

© 2024 VDOCS.RO. Our members: VDOCS.TIPS [GLOBAL] | VDOCS.CZ [CZ] | VDOCS.MX [ES] | VDOCS.PL [PL] | VDOCS.RO [RO]