Modul Bisnis Internasional [TM6]

  • Uploaded by: opuggg
  • Size: 299.1 KB
  • Type: PDF
  • Words: 4,896
  • Pages: 18
Report this file Bookmark

* The preview only shows a few pages of manuals at random. You can get the complete content by filling out the form below.

The preview is currently being created... Please pause for a moment!

Description

MODUL PERKULIAHAN

BISNIS INTERNASIONAL Sistem Moneter Internasional dan Neraca Pembayaran

0

Fakultas

Program Studi

Tatap Muka

Kode MK

Disusun Oleh

Ekonomi & Bisnis

Manajemen

06

W311700010

Indra Raharja ST MBA

Abstract

Kompetensi

Pengertian dan Memahami Sistem Moneter Internasional dan Neraca Pembayaran

Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Sistem Moneter Internasional dan Neraca Pembayaran

Internasional Business Indra Raharja ST MBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id

Tujuan Matakuliah

Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan maksud dan peran Sistem Moneter Internasional dan Neraca Pembayaran Materi Bahasan : 1. Sejarah Moneter Internasional 2. Neraca Pembayaran Sistem Akuntansi 3. Ekonomi dari Mata Uang Asing 4. Struktur Pasar Valuta Asing 5. Pasar Modal Internasional

2019

1

Internasional Business

Indra Raharja ST MBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id

1. Sejarah Moneter Internasional Orang bisnis internasional juga memonitor sistem akuntansi dari sistem moneter internasional yaitu neraca pembayaran. Neraca pembayaran/Balance of Payments (BOP) sistem akuntansi mencatat transaksi internasional dan perlengkapan informasi penting tentang kesehatan ekonomi nasional dan kemungkinan perubahan dalam kebijakan fiskal dan moneter. Statistik BOP dapat digunakan untuk mendeteksi tanda-tanda masalah yang pada akhirnya dapat menyebabkan pembatasan perdagangan pemerintah, suku bunga yang lebih tinggi, inflasi yang dipercepat, mengurangi permintaan dalam jumlah besar, dan perubahan umum dalam biaya melakukan bisnis di setiap negara tertentu. Saat ini, sistem moneter internasional dapat menelusuri sampai akarnya untuk daya tarik kuno terhadap emas dan perak, yang dua-duanya melayani sebagai media pertukaran pada awal perdagangan antara suku-suku dan dalam perdagangan kemudian hari antara negara dan kota. Perak, misalnya, digunakan dalam perdagangan antara India, Babilon, dan Phoenicia pada awal abad ketujuh SM 2. Sebagai bangsa modern-negara Eropa yang mengambil alih keadaan di abad Enam belas dan Tujuh belas, dimana koin mereka diperdagangkan sebagai kadar dasar emas dan perak mereka yang relatif. Standar Emas/The Gold Standard Kepercayaan kuno terhadap koin emas sebagai media pertukaran internasional yang menyebabkan penerapan sistem moneter internasional yang di kenal sebagai standar emas. Di bawah standar emas, negara setuju untuk membeli atau menjual mata uang kertasnya dalam pertukaran untuk emas pada permintaan individu atau perusahaan dan berbeda dengan sistem penimbunan merkantilisme terhadap emas, untuk memungkinkan terhadap ekspor bebas dari emas batangan dan koin. Pada tahun 1821 Inggris menjadi negara pertama yang mengadopsi standar emas. Selama abad kesembilan belas, sebagian besar negara perdagangan penting lainnya termasuk Rusia, Austria-Hongaria,

Perancis,

Jerman, dan Amerika Serikat melakukan hal yang sama. Standar emas secara efektif menciptakan sebuah sistem nilai tukar yang tetap. Sebuah nilai tukar adalah harga satu mata uang terhadap mata uang yang kedua. Di bawah sebuah sistem nilai tukar yang tetap, harga suatu mata utang yang relatif tidak berubah terhadap setiap mata uang lainnya.

0

Internasional Business Indra Raharja ST MBA Indra Raharja ST MBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Runtuhnya Standar Emas/The Collapse of the Gold Standard Selama Perang Dunia I, standar emas berbasis sterling terurai. Dengan pecahnya perang, transaski komersial normal antara negara Sekutu (Perancis, Rusia, dan Inggris) dan Blok Sentral (Austria-Hungaria, Jerman, dan Kekaisaran Ottoman) berhenti. Setelah perang, konferensi di Brussels (l920) dan Genoa (1922) menghasilkan kesepakatan umum di antara kekuatan ekonomi utama untuk kembali ke standar emas seperti sebelum perang. Sebagian besar negara, termasuk Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis, mengadopsi standar emas pada tahun

1920

meskipun

tingkat

inflasi

yang

tinggi,

pengangguran,

dan

ketidakstabilan politik yang meruntuhkan Eropa. Era Bretton Woods/The Bretton Woods Era Banyak politisi dan sejarahwan percaya bahwa kerusakan dari sistem moneter internasional dan perdagangan internasional setelah Perang Dunia I menciptakan kondisi ekonomi yang dapat membantu membawa masalah tentang Perang Dunia II. Inflasi, pengangguran, dan biaya membangun kembali ekonomi yang dilanda perang menciptakan ketidakstabilan politik yang memungkinkan diktator fasis dan komunis untuk merebut kendali dari masing-masing pemerintahan. Pada tahun 1944 perwakilan dari 44 negara bertemu di sebuah resor di Bretton Woods, New Hampshire, dengan tujuan itu dalam pikiran. Perserta konferensi di Bretton Woods sepakat untuk memperbarui standar emas yang secara banyak dimodifikasi. internasional

Mereka baru

juga yang

sepakat akan

untuk

membantu

pembentukkan dalam

dua

membangun

organisasi kembali

perekonomian dunia dan sistem moneter internasional: Bank internasional untuk Rekontruksi dan Pembangunan dan Dana Moneter Internasional. Bank Internasional untuk Rekontruksi dan Pembangunan. Internasional Bank for Reconstruction and Development (IBRD) adalah nama resmi dari Bank Dunia. Didirikan pada tahun 1945, tujuan awal Bank Dunia adalah untuk membantu rekonstruksi keuangan dari ekonomi Eropa yang dilanda perang. Dengan bantuan Marshall Plan, Bank Dunia menyelesaikan tugas ini pada pertengahan tahun 1950-an. Sebagai misinya yang telah berkembang dari waktu ke waktu, Bank Dunia telah menciptakan tiga organisasi afiliasinya, yaitu: The International Development Association The International Finance Corporation 2019

1

Internasional Business Indra Raharja ST MBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

3. The Multilateral Investment Guarantee Agency Bersama dengan Bank Dunia, ini Afiliasi ini merupakan anggota dari World Bank Group. Bank dunia, saat ini telah memiliki $134 miliar saldo pinjaman, yang dimiliki oleh 188 anggota negara. Dalam mencapai keputusannya, Bank Dunia menggunakan sebuah sistem pemungutan suara tertimbang yang dapat mencerminkan kekuatan ekonomi dan memberi kontribusi dari anggotanya. Amerika Serikat saat ini, mengontrol blok suara terbesar (15,0 persen) diikuti oleh Jepang (8,8 persen), Jerman (4,7 persen), Inggris (4,2 persen), Prancis (4,2 persen), dan China (3,2 persen).

International Bank for Recontrruction and Development (IBRD) Membuat pinjaman keras: $20.6 miliar pinjaman baru tahun 2012

International Development Association (IDA)

International Finance Corporation (IFC)

Multilateral Invesment Guarantee Agency (MIFA)

Menawarkan pinjaman lunak: $14.8 miliar pinjaman baru tahun 2012

Mempromosikan pengembangan sektor swasta: $15.5 miliar pinjaman baru dan ekuitas pada tahun 2012

Memberikan asuransi risiko politik: $2.7 miliar asuransi baru tahun 2012

Menurut anggaran dasarnya, Bank Dunia hanya dapat meminjamkan untuk “tujuan produktif” yang akan merangsang pertumbuhan ekonomi di negara penerima pinjaman. Contohnya, pinjaman tersebut adalah $200 juta diberikan

ke

Indonesia

untuk

memodernisasi

jalan

raya

nasional

yang dan

meningkatkan keselamatan lalu lintas. Bank Dunia tidak dapat membiayai defisit perdagangan, tetapi dapat membiayai proyek infrastruktur, seperti jalan kereta api baru atau fasilitas pelabuhan, yang akan meningkatkan perekonomian suatu negara. Hanya dapat meminjamkan kepada pemerintah nasional atau proyekproyek yang dijamin oleh pemerintah nasional, dan pinjaman yang mungkin tidak akan terikat pada pembelian barang atau jasa dari negara manapun. Yang paling penting, Bank Dunia harus mengikuti kebijakan pinjaman keras; yaitu, hal yang membuat pinjaman hanya dengan adanya ekspektasi yang wajar bahwa pinjaman tersebut dapat dibayar kembali. Kebijakan tentang pinjaman keras tersebut dikritik secara keras pada tahun 1950 oleh negara-negara miskin, yang mengeluh terhadap terhalangnya kemampuan mereka untuk memperoleh pinjaman Bank Dunia. Sebagai tanggapannya, Bank 2019

1

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Indra Raharja ST MBA

Dunia mendirikan International Development Association (IDA) pada tahun 1960. IDA menawarkan pinjaman lunak, pinjaman yang menanggung sebagian risiko yang signifikan tidak di bayar kembali. Pinjaman IDA mempunyai suku bunga rendah atau nol. Meskipun IDA akan menarik biaya pelayanan yang kecil (saat ini 0,75 persen) dari pinjman. Pinjaman tersebut juga memiliki jangka waktu jatuh tempo yang panjang (biasanya 35 sampai 40 tahun), dan peminjam sering diberikan tenggang waktu 10 tahun sebelum mereka harus mulai membayar kembali pinjaman tersebut. Dua afilasi lainnya dari World Bank Group memiliki misi yang lebih sempit. International Finance Corporation (IFC), didirikan pada tahun 1956, dibebankan tugas untuk mempromosikan pengembangan sektor swasta di negara-negara berkembang. Bertindak seperti seorang bankir investasi, IFC bekerjasama dengan investor swasta, memberikan utang dan modal ekuitas untuk kegiatan komersial yang menjanjikan. Afiliasi lain Bank Dunia, Multilateral Investment Guarantee Agency (MIGA) didirikan pada tahun 1988 untuk mengatasi keengganan sektor swasta untuk berinvestasi di negara-negara berkembang karena kekhawatiran beresiko politik. MIGA mendorong investasi langsung di negara-negara berkembang dengan menawarkan asuransi kepada investor swasta terhadap risiko non-komersial. Dana Moneter Internasional/The International Monetary Fund. Peserta Bretton Woods percaya bahwa kemerosotan perdagangan Intenasional selama tahuntahun setelah Perang Dunia I itu menyebabkan sebagian devaluasi nilai tukar kompetitif yang melanda perdagangan internasional. Untuk memastikan bahwa sistem moneter Pasca-Perang Dunia II akan mempromosikan perdagangan internasional, perjanjian Bretton Woods menyerukan untuk penciptaan Dana Moneter Internasional/International Monetary Fund (IMF) untuk mengawasi fungsi sistem moneter internasional. Pasal I dari Anggaran Perjanjian IMF menjabarkan tujuan organisasi: 1. Untuk mempromosikan kerja sama moneter internasional Untuk memfasilitasi perluasan dan pertumbuhan yang seimbang dari perdagangan internasional Untuk mempromosikan stabilitas pertukaran untuk mempertahankan pengaturan pertukaran teratur antara anggota dan untuk menghindari pertukaran depresiasi yang kompetitif Untuk membantu dalam pembentukan sistem pembayaran mutilateral 2019

1

Bisnis Internasional

Indra Raharja ST MBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

5. Untuk memberikan kepercayaan kepada anggota dengan

membuat

sumber daya umum IMF yang sementara yang tersedia bagi mereka dan untuk koreksi ketidakmampuan menyesuaikan diri dalam keseimbangan pembayaran mereka. 6. Untuk mempersingkat durasi dan mengurangi tingkat keseimbangan dalam pembayaran keseimbangan internasional dari anggotanya Akhir dari Sistem Bretton Woods/The End of the Bretton Woods System Sistem pengaturan ini bekerja dengan baik selama pesimisme tentang ekonomi suatu negara bersifat sementara, tetapi jika suatu negara mengalami masalah ekonomi makro struktural, kesulitan utama akan muncul. Kinerja Sistem Moneter Internasional Sejak tahun 1971/Performance of the International Monetary System Since 1971 Kekuatan pasar bebas membantah terhadap set baru nilai nominal

yang

diterapkan oleh para peserta konferensi Smithsonian. Para spekulan menjual dolar dan pound, mereka percaya dinilai terlalu tinggi, dan timbunan mata uang mereka yang dinilai terlalu rendah, seperti Franc dari Swiss dan Mark dari Jerman. Bank of England tidak mampu mempertahankan nilai pound dalam ±2.25 persen dan pada bulan Juni 1972 harus merelakan pound untuk mengambang ke bawah.

2. Neraca Pembayaran Sistem Akuntansi Setiap tahun negara membeli barang dengan nilai triliunan dolar, jasa, dan aset satu sama lain. Dari setiap sistem akuntasi BOP lainya adalah sisten pembukuan double-entry yang dirancang untuk mengukur dan mencatat semua transaksi ekonomi antara penduduk satu negara dan semua warga negara lainnya selama periode waktu tertentu. Ini membantu pembuat kebijakan yang dapat memahami kinerja perekonomian masing-masing negara di pasar internasional. Pebisnis internasional perlu memperhatikan dengan dekat statistik negara-negara BOP karena beberapa alasan, diantaranya sebagai berikut: 1. Statistik BOP membantu mengindentifikasi pasar negara berkembang untuk barang dan jasa. 2. Statistik BOP dapat memperingatkan kemungkinan kebijakan baru yang dapat mengubah iklim usaha suatu negara, sehingga mempengaruhi profitabilitas operasi suatu perusahaan di negara itu

2019

1

Bisnis Internasional

Indra Raharja ST MBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id

3. Statistik BOP statistik dapat menunjukkan pengurangan cadangan valuta asing suatu negara, berarti bahwa mata uang negara tersebut akan terdepresiasi di masa depan seperti yang terjadi di Thailand pada tahun 1997. Eksportir ke negara tersebut dapat menemukan bahwa produsen dalam negeri akan menjadi harga yang kompetitif. 4. Seperti kebenaran dalam krisis utang internasional, statistik BOP dapat memberikan indikasi tentang meningkatnya resiko pinjaman kepada negara-negara tertentu. Komponen Utama Sistem Akuntansi BOP/The Major Components of the BOP Accounting System Sistem akuntansi BOP dapat dibagi secara konseptual menjadi empat rekening utama. Dua yang pertama adalah rekening transaksi berjalan dan rekening transaksi modal, catatan pembelian barang, jasa, dan aset oleh sektor swasta dan publik. Rekening ketiga adalah cadangan resmi mencerminkan dampak dari intervensi bank sentral di pasar valuta asing. Rekening terakhir, kesalahan dan kelalaian, yang menanggapi kesalahan yang dibuat dalam mencatat transaksi BOP. Rekening Transaksi Berjalan/Current Account. Catatan transaksi berjalan ada empat jenis transaksi antara penduduk dari negara yang berbeda: 1. Ekspor dan Impor barang (atau barang dagangan) 2. Ekspor dan Impor Jasa 3. Pendapatan Investasi 4. Hadiah (atau transfer unilateral) Misalnya, di Jerman penjualan dari sebuah mobil Mercedes-Benz untuk seorang dokter di Marseilles adalah ekspor barang, dan seorang penduduk Jerman membeli sampanye Dom Pérignon dari Prancis adalah barang impor. Perbedaan antara ekspor dan impor barang suatu negara disebut neraca perdagangan barang. Amerika Serikat, yang telah mengimpor lebih banyak barang daripada mengekspor memiliki defisit perdagangan barang; China yang telah mengekspor barang lebih banyak daripada mengimpor barang memiliki surplus perdagangan barang. Catatan neraca penjualan dan pembelian jasa seperti transportasi, perawatan medis pariwisata, telekomunikasi, periklanan, jasa keuangan, dan pendidikan. Penjualan layanan kepada penduduk negara lain adalah disebut layanan ekspor, dan pembelian oleh penduduk suatu layanan dari negara lain adalah layanan 2019

1

Bisnis Internasional

Indra Raharja ST MBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

impor. Sebagai contoh, di Jerman, mahasiswa Jerman menghabiskan satu tahun belajar di Sorbonne, Paris merupakan jasa impor, dan panggilan telepon rumah yang seorang turis Italia pakai selama Oktoberfest di Munich merupakan layanan ekspor. Selisih antara ekspor suatu negara dan impor jasa disebut neraca perdagangan jasa. Jenis ketiga transaksi dicatat dalam akun saat ini adalah pendapatan investasi. Penghasilan warga Jerman yang diperoleh dari investasi asing dapat dipandang sebagai ekspor jasa modal oleh negara Jerman. Rekening Transaksi Modal/Capital Account. Rekening besar yang kedua dalam sistem akuntansi BOP adalah rekening transaksi modal yang mencatat tentang modal transaksi pembelian dan penjualan aset antara penduduk satu negara dengan negara lain. Rekening Transaksi modal dapat dibagi menjadi dua kategori: investasi asing langsung/foreign direct investment (FDI) dan investasi portofolio asing/foreign Portfolio Investment (FPI). FDI adalah setiap investasi yang dilakukan untuk tujuan mengendalikan organisasi di mana investasi dilakukan, biasanya kepemilikan blok yang signifikan saham biasa dengan hak voting. FPI adalah setiap investasi yang dilakukan untuk tujuan selain kontrok. FPI dibagi menjadi dua subkatergori: investasi jangka pendek investasi portofolio asing adalah instrumen keungan dengan jangka waktu satu tahun atau kurang. Termasuk dalam kategori ini adalah surat berharga, giro, deposito, dan sertifikat deposito yang diselenggrakan oleh warga negara di bank asing atau dengan warga negara di bank-bank asing atau oleh orang asing di bank domestik; simpanan nasabah komersial internasional dan piutang usaha jangja pendek bank dan pinjaman komersial. Kegiatan pinjaman internasional jangka panjang, seperti investasi portofolio asing adalah saham, obligasi, dan instrumen keuangan lainnya yang dikeluarkan oleh organisasi swasta dan publik yang memiliki jatuh tempo lebih dari satu tahun dan yang memiliki tujuan selain kontrol. Rekening Cadangan Resmi/Official Reserves Account. Rekening besar yang ketiga di dalam sistem akuntansi BOP, rekening cadangan resmi, mencatat tingkat cadangan resmi yang dipegang oleh Pemerintah nasional. Cadangan ini digunakan untuk melakukan intervensi terhadap pasar valuta asing dan dalam transaksi dengan bank sentral lainnya. Cadangan resmi tersebut meliputi empat jenis aset: 1. Emas/Gold 2019

1

Bisnis Internasional

Indra Raharja ST MBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

2. Mata uang yang dapat ditukarkan/Convertible currencies 3. Aktiva Moneter yang di pegang oleh IMF/Special Drawing Rights (SDR) 4. Posisi cadangan di IMF/Reserve positions at the IMF Kepemilikan emas resmi dapat diikur dengan menggunakan nilai nominal yang disusun oleh bagian perbendaharaan suatu negara atau menteri keuangan. Mata uang yang dapat ditukarkan adalah mata uang yang dengan bebas dapat ditukarkan di pasar mata uang dunia. Mata uang yang dapat ditukarkan dan umumnya digunakan sebagai cadangan resmi adalah mata uang Dollar Amerika Serikat, mata uang Eropa, Euro, dan mata uang Jepang, Yen. Kesalahan dan Kelalaian/Errors and Omissions. Rekening yang terakhir di dalam sistem akuntansi BOP adalah kesalahan dan kelalaian. Salah satu kenyataan dari sistem akuntansi BOP adalah bahwa BOP harus berimbang. Current Account + Capital Account + Official Reserves Account = 0 Namun, persamaan ini tidak akan tercapai dalam praktek karena kesalahan perhitungan. Rekening kesalahan dan kelalaian digunakan untuk membuat BOP seimbang sesuai dengan persamaan dibawah: Currect Account + Capital Account + Official Reserves Account + Errors and Omissions = 0

3. Ekonomi dari Mata Uang Asing Valuta asing adalah sebuah komoditas yang terdiri dari mata uang yang dikeluarkan oleh negara-negara itu sendiri. Seperti harga komoditas lainnya, harga valuta asing diberikan sebuah sistem nilai tukar fleksibel yang diatur oleh permintaan dan penawaran di pasar. Mari kita melihat lebih dekat apa artinya ini dengan menggunakan pasar antara dolar AS dan yen Jepang. Kurva permintaan untuk Yen Jepang. Para ekonom menyebut kurva permintaan ini sebagai kurva derived demand karena permintaan Yen berasal dari keinginan orang asing untuk memperoleh barang-barang Jepang, jasa dan aset. Untuk membeli barang-barang Jepang, pertaman-tama orang asing perlu terlebih dahulu membeli Yen Jepang. Mendasari kurva penawaran untuk yen adalah keinginan orang Jepang untuk memperoleh barang asing, jasa, dan aset. Untuk membeli produk asing, orang Jepang perlu untuk mendapatkan mata uang asing, yang mereka lakukan dengan 2019

1

Bisnis Internasional

Indra Raharja STMBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id

menjual yen dan menggunakan dana tersebut untuk membeli mata uang asing. Menjual yen memiliki efek memasok yen ke pasar valuta asing.

4. Struktur Pasar Valuta Asing Pasar valuta asing terdiri dari pembeli dan penjual mata uang yang dikeluarkan oleh negara-negara di dunia. Siapa saja yang memiliki uang dalam satu mata uang dan ingin mengkonversi mata uang itu ke dalam mata uang kedua harus berpartisipasi di dalam pasar valuta asing. Turis Pakistan bertukar rupeenya dengan Pound Inggris di bandara Heathrow, London menggunakan pasar valuta asing, seperti halnya Toyota ketika ekspor mobil ke Kanada dari pabrik di Jepang dan pemerintah Inggris ketika mangatur pinjaman jutaan

Pound

untuk

membangun kembali perekonomian monsoon-ravaged di Bangladesh. Peran Bank/The Role of Banks Departemen valuta asing dari bank-bank besar internasional seperti JPMorgan Chase, Barclays, Deutsche Bank di pusat-pusat keuangan utama seperti New York, London, Tokyo, Singapura, dan Hong Kong memainkan peran yang domainan di pasar valuta asing. Bank-bank tersebit siap untuk membeli atau menjual mata uang utama yang diperdagangkan. Mereka mendapatkan keuntungan dari pasar valuta asing dalam beberapa cara. Banyak dari mereka yang berasal dari penyebaran antara tawar-menawar harga valuta asing. Klien dari departemen valuta asing bank dapat diklasifikasi menjadi beberapa kategori: 

Pelanggan komersial (Commercial customers) terlibat dalam transaksi valuta asing sebagai bagian dari kegiatan komersial yang normal, seperti mengekspor atau mengimpor barang dan jasa membayar atau menerima dividen dan bunga dari sumber-sumber asing dan pembelian atau penjualan aset asing dan investasi. Beberapa pelanggan komersial lain juga dapat menggunakan pasar mata uang untuk melindungi nilai mata uang atau mengurangi risiko mereka sebagai akibat dari perubahan yang potensial tidak menguntungkan di tingkat valuta asing untuk uang yang harus dibayar atau diterima di masa depan.



Spekulan (Speculators) sengaja menganggap risiko nilai tukar dengan mengakuisisi posisi di mata uang asing, berharap bahwa mereka benar dapat memprediksi perubahan nilai pasar mata uang. Spekulasi valuta

2019

1

Bisnis Internasional

Indra RAHARJA STMBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id

asing dapat menguntungkan jika prediksinya betul, tetapi juga sangat berisiko. 

Arbitrase (Arbitrageurs) mencoba untuk mengeksploitasi perbedaanperbedaan kecil dalam harga mata uang antara pasar. Mereka berusaha untuk memperoleh keuntungan yang tanpa risiko dengan secara simultan membeli mata uang di pasar dengan harga yang lebih rendah dan menjualnya di pasar dengan harga yang lebih tinggi.

Pasar transaksi Spot dan Forward/Spot and Forward Markets Banyak transaksi bisnis internasional melibatkan pembayaran akan dilakukan di masa depan. Tindakan tersebut meliputi kegiatan peminjaman dan pembelian terhadap pemberian kredit. Karena perubahan nilai mata uang adalah hal umum, maka transaksi internasional tersebut akan berdampak risiko di era pasca-Bretton Woods. Mata uang dapat dibeli dan dijual untuk pengiriman segera untuk untuk pengiriman untuk beberapa waktu di masa akan datang. Pasar Spot terdiri dari transaksi valuta asing yang akan di dilaksanakan segera (segera biasanya didefiniskan sebagai dua hari setelah tanggal transaksi karena waktu historis yang di butuhkan untuk menyelesaikan pembayaran dalam sistem perbankan internasional) transaksi Spot merupakan 38 persen dari semua transaksi valuta asing. Pasar forward terdiri dari transaksi valuta asing yang akan terjadi pada suatu saat di masa akan datang. Harga sering diterbitkan untuk valuta asing yang akan diselesaikan dalam satu bulan, tiga bulan, dan enam bulan ke depan. Misalnya, pada hari Rabu, July 17, 2013, harga Spot untuk Pound Inggris adalah $1.5212, dimana harga untuk Forward untuk Pound yang akan diselesaikan dalam satu bulan ke depan adalah $1.5209 dan untuk penyelesaian dalam enam bulan. Banyak pengguna dari pasar forward juga terlibat dalam transaksi

swap.

Transaksi swap adalah sebuah transaksi dimana valuta asing dibeli dan dijual secara simultan, tetapi penyelesaiannya dilakukan dalam dua tahap waktu yang berbeda. Misalnya, transaksi "spot against swap", sebuah perusahaan manufaktur di Amerika Serikat meminjam ₤10 juta pound dari sebuah bank di Inggris untuk masa waktu satu bulan tetapi karena membutuhkan mata uang dollar maka akan menjual ₤10 juta pound di pasar spot untuk mendapatkan dollar Amerika Serikat dan secara simultan membeli ₤10 juta (ditambah dengan jumlah hutang bunga dalam pound yang akan dibayar) dalam pasar forward satu bulan untuk membayar hutang dalam mata uang pound. 2019

1

Bisnis Internasional

Indra Raharja STMBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Arbitrase dan Pasar Uang/Arbritrage and the Currency Market Komponen penting lainnya dari pasar valuta asing adalah kegiatan arbitrase. Arbitrase adalah pembelian yang tanpa risiko dari produk dalam satu pasar untuk dijual kembali secara langsung dalam pasar kedua untuk mendapat keuntungan dari perbedaan harga. Kami mengeksplorasi dua jenis kegiatan arbitrase yang dapat mempengaruhi pasar valuta asing: arbitrase barang dan arbitrase uang. Arbitrase Barang/Arbitrage of Goods – Paritas Daya Beli/Purchasing Power Parity. Mendasari dari arbitrase barang adalah sebuah gagasan yang sederhana: jika sebuah harga barang berbeda antara dua pasar, orang akan cenderung untuk membeli barang di pasar yang menawarkan harga lebih rendah, pasar “murah”, dan menjualnya kembali di pasar dengan menawarkan harga yang lebih tinggi, pasar “mahal”. Arbitrase barang melintasi batas-batas nasional diwakili oleh teori Purchasing Power Parity (PPP). Teori ini menyatakan bahwa harga barang yang dapat diperdagangkan, ketika dinyatakan dalam mata uang umum akan cenderung disamakan dalam seluruh negara sebagai akibat dari perubahan nilai tukar. PPP terjadi karena proses pembelian barang di pasar murah dan dijual kembali di pasar mahal yang mempengaruhi permintaan, dan dengan demikian harga mata uang asing serta harga pasar dari barang itu sendiri di dua pasar produk. Arbitrase Uang/Arbitrase of Money. Meskipun kita tidak ingin mengurangi pentingnya jangka panjang dalam arbitrase barang, dampaknya terhadap pasar valuta asing adalah dikecilkan oleh arbitrase keuangan jangka pendek. Pedagang profesional yang dipekerjakan oleh bank tentang pasar uang dan organisasi keuangan lainnya mencari keuntungan dari perbedaan-perbedaan kecil dalam harga valuta asing di pasar yang berbeda. Dua titik arbitrase, juga disebut arbitrase geografis. Melibatkan keuntungan dari perbedaan harga di dua geografis yang berbeda. Misalkan £1

adalah

perdagangan untuk $2.00 di New York City dan $1.80 di London. Sebuah kesempatan arbitrase menguntungkan telah tersedia. Seorang pedangan valuta asing di JPMorgan Chase bisa mengambil $1.80 dan menguntungkannya untuk membeli £1 di pasar valuta asing di London. Pedagang tersebut kemudian bisa mengambil poundnya hanya dengan membeli dan menjualnya kembali seharga $2.00 di pasar valuta asing New York. Melalui ini dua titik atau geografis arbitrase pedagang di JPMorgan Chase mengubah $1.80 ke $2.00 tanpa risiko apapun. 2019

1

Bisnis Internasional Indra Raharja STMBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Pertimbangkan contoh lain. Misalkan £1 dapat membeli $2 di New York, Tokyo, dan London, $1 dapat membeli ¥120 di tiga pasar, £1 dapat membeli ¥200 di semua tiga pasar tersebut. Karena nilai tukar antar setiap pasangan mata uang adalah sama di setiap Negara, tidak ada kemungkinan untung di dua-titik arbitrase tersebut. Namun, ada kemungkinan menguntungkan di tiga-titik abritase. Tiga-titik abritase adalah pembelian dan penjualan tiga mata yang yang berbeda untuk mendapatkan keuntungan yang tanpa risiko:  Step 1: Mengkonversi £1 menjadi $2.  Step 2: Mengkonversi $2 menjadi ¥240.  Step 3: Mengkonversi ¥240 menjadi £1.2. Melalui tiga langkah, £1 telah diubah menjadi £1.2, untuk menguntungkan tanpa risiko sebesar £0.2. perdagangan mata uang profesional dapat membuat keuntukngan melalui tiga-titik arbitrase setiap kali biaya untuk membeli mata uang secara langung (seperti menggunakan pound untuk membeli yen) berbeda dari tingkat lintas penukaran. Mata uang silang adalah nilai tukar antara dua mata uang dihitung melalui penggunaan mata uang ketiga (seperti menggunakan pound untuk membeli dolar dan kemudian menggunakan dolar untuk membeli yen). LONDON

Step Menjual £1,1 $ menerima $2 2 = £ 1

Mendapatk an £0.2

Step 3 Menjual £1 ¥240, menerima £2 = ¥20 0

£1 = ¥120 NEW YORK CITY

Menjual $2, menerima ¥240

TOKYO

Step 2

Gambar 6.2

5. Pasar Modal Internasional

Bank-bank internasional tidak hanya penting dalam fungsi transaksi pasar valuta asing dan arbitrase, tetapi mereka juga memainkan peran yang penting dalam membiayai operasi bisnis internasional, bertindak baik sebagai bankir investasi dan bankir komersial. Sebagai bankir komersial mereka membiayai ekspor dan impor, menerima deposito, memberikan kreditPusat modal kerja, dan juga menawarkan 2019 Bisnis Internasional Bahan Ajar dan eLearning Bisnis Internasional Indra Raharja STMBA

layanan cash menagement yang canggih untuk klien-klien mereka. Sebagai bankir investasi, mereka mungkin menanggung atau mengsindikasi pinjaman lokal, asing, atau multinasional dan broker, memfasilitasi, bahkan mendanai merger dan perusahaan patungan antara perusahaan asing dan domestik. Bank Utama Internasional/Major International Banks Sistem perbankan internasional berpusat di bank-bank besar pasar uang yang berkantor pusat di pasar uang di pusat dunia keuangan seperti Jepang, Amerika Serikat, dan Uni Eropa. Bank-bank ini terlibat dalam perdagangan internasional pada skala global perbankan internasional. Perbankan internasional dapat menjadi beberapa bentuk. Pada awalnya, kebanyakan perbankan internasional dilakukan melalui hubungan koresponden timbal balik antara bank yang terletak di negara yang berbeda. Sebuah hubungan koresponden

adalah

hubungan

dimana

satu

bank

bertindak

sebagai

koresponden, atau agen, untuk bank lain di negara asal bank pertama, dan sebaliknya. Operasi perbankan di luar negeri dapat di bentuk dalam beberapa cara. Jika secara terpisah dari perusahaan induk, disebut bank anak perusahaan; jika tidak secara terpisah dimasukkan, disebut sebuah bank cabang. Kadang-kadang bank internasional dapat memilih untuk membuat bank afiliasinya, operasi di luar negeri di mana dibutuhkan hubungannya bagian kepemilikan dengan mitra lokal maupun asing Layanan

Perbankan

Komersial/Commercial

Banking

Services.

Bank

internasional dan operasi di luar negeri mereka adalah penyedia yang penting dari layanan

perbankan

komersial

internasional.

Eksportir

dan

wisatawan

menggunakan jasa perbankan ketika mereka menukar mata uang asal mereka atau cek perjalanan untuk mata uang lokal. Layanan Perbankan Investasi/Investment Banking Service. Selain layanan perbankan komersial, sebagian besar bank internasional memberikan layanan perbankan investasi. Layanan perbankan investasi juga dilengkapi oleh perusahaan sekuritas besar seperti Nomura, Morgan Stanley, Goldman Sachs, dan Merrill Lynch. Klien korporasi menyewa bankir investasi untuk mempaketkan dan mencari utang jangka panjang dan akuisisi perusahaan domestik dan asing. Kompetisi telah memaksa para bankir investasi untuk mengglobalisasi operasinya untuk mengamankan modal untuk klien mereka dengan biaya serendah mungkin. 2019

1

Bisnis Internasional Indra Raharja STMBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Pasar Mata Uang Euro/Eurocurrency Market. Aspek penting lain dari sistem keuangan internasional adalah pasar mata uang Euro. Awalnya disebut pasar Eurodollar, pasar mata uang Euro berasal dari awal tahun 1950-an ketika pemerintah komunis yang dikendalikan dari Eropa Tengah dan Eropa Timur membutuhkan dolar untuk membiayai perdagangan internasional mereka, tetapi takut karena pemerintah AS akan menyita atau memblokir kepemilikan mereka atas dolar di bank-bank AS karena alasan politik. Pemerintah komunis memecahkan masalah ini dengan menggunakan bank-bank Eropa yang bersedia untuk mempertahankan rekening dollar bagi mereka. Dengan demikian, Eurodollars adalah dollar AS yang disimpan di rekening bank Eropa. Sebagai bank lain di seluruh dunia, terutama di Kanada dan Jepang, mulai menawarkan dolar. Mata uang deposito, istilah Eurodollar berevolusi berarti dolar AS yang disimpan direkening bank di luar Amerika Serikat. Pasar pinjaman dalam mata uang Euro telah tumbuh dengan pasar Eurocurrency. Pasar pinjaman Euro sangat kompetitif dan pemberi pinjaman beroperasi pada margin yang tipis. Pinjaman mata uang Euro sering dikutip di pasar London Interbank Offer Rate (LIBOR), tingkat bunga yang dibebankan oleh bank di London satu sama lain untuk pinjaman Eurocurrency untuk jangka pendek. Pasar pinjaman Euro sering menjadi sumber murah dari pinjaman untuk besar, peminjam kredit, seperti pemerintah dan perusahaan besar Multinasional Enterprises (MNE), karena tiga alasan. Pertama, pinjaman Euro bebas dari peraturan mahal perbankan pemerintah, seperti persyaratan cadangan, yang dirancang untuk mengontrol pasokan uang domestik tetapi yang menaikkan biaya pinjaman. Kedua, pinjaman Euro melibatkan transaksi besar, sehingga biaya membuat pinjaman akan lebih rendah. Ketiga, karena hanya peminjam yang paling layak dapat kredit akan menggunakan pasar pinjaman Euro, premi risiko tentang pemberi pinjaman biaya juga lebih rendah. Pasar Obligasi Internasional/The International Bond Market Pasar Obligasi internasional merupakan sumber utama pembiayaan utang pemerintah di dunia, organisasi internasional, dan perusahaan besar. Pasar ini secara tradisional terdiri dari dua jenis obligasi: obligasi asing dan Eurobonds. Obligasi asing adalah obligasi yang diterbitkan oleh warga negara A namun dijual ke warga negara B dan mata uang di negara B. Sebagai contoh, Néstle Corporation, seorang penduduk Swiss mungkin mengeluarkan dalam mata uang yen dan dijual terutama untuk warga Jepang. Sebuah Eurobond adalah obligasi yang di terbitkan dalam mata uang negara A namun dijual ke Warga negara lain. 2019

1

Bisnis Internasional Indra Raharja STMBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Misalnya, American Airlines bisa meminjam $500 juta untuk membiayai pembelian pesawat baru dengan menjual Eurobonds dalam mata uang dolar kepada penduduk Denmark dan Jerman. Pasar Ekuitas Global/Global Equity Market Perkembangan pentingnya operasi multinasional dan perbaikan dalam teknologi telekomunikasi juga telah membuat pasar ekuitas menjadi lebih global. Perusahaan yang baru dimulai yang tidak lagi terbatas pada peningkatan ekuitas baru semata-mata dari sumber dalam negeri. Globalisasi pasar ekuitas telah difasilitasi oleh globalisasi industri jasa keuangan. Sebagian besar perusahaan jasa keuangan, seperti Merrill Lynch, Daiwa Securities, dan Deutsche Bank, telah memperluas operasi dari basis domestik mereka ke pusat-pusat keuangan utama internasional. Perusahaan-perusahaan jasa ingin meningkatkan modal, memberikan saran investasi, menawarkan analisis pasar saham, dan mengumpulkan penawaran pembiayaan untuk klien di mana saja di seluruh dunia. Pusat Keuangan Lepas Pantai/Offshore Financial Centres Pusat keuangan lepas pantai fokus dengan menawarkan perbankan dan jasa keuangan lainnya kepada pelanggan yang bukan penduduk, banyak dari pusatpusat yang terletak di negara bagian pulau, seperti Bahama, Bahrain, Kepulauan Cayman, Bermuda, Curaçao, dan Singapura. Luxembourg dan Swiss, walaupun bukan pulau juga penting terhadap pusat keuangan “lepas pantai”. MNE

sering

menggunakan

pusat-pusat

keuangan

lepas

pantai

untuk

mendapatkan pinjaman Eurocurrency yang murah. Banyak MNE menemukan anak perusahaan di pusat-pusat keuangan lepas pantai untuk mengambil keuntungan dari manfaat yang mereka tawarkan: stabilitas politik, iklim peraturan yang memfasilitasi transaksi modal internasional, hubungan komunikasi yang sangat baik di pusat-pusat keuangan utama lainnya, dan ketersediaan hukum, akuntansi, keuangan, dan keahlian lainnya di perlukan untuk paket pinjaman besar.

2019

1

Bisnis Internasional Indra Raharja STMBA

Pusat Bahan Ajar dan eLearning

Daftar Pustaka

Ball, Don A., Geringer, J. Michael, Minor, Michael S., McNett, Jeanne M. 2013. Bisnis Internasional. Edisi 12. Penerbit Salemba Empat. Jakarta Griffin, Ricky W. & Pustay, Michael W. 2015. International Business. A Managerial Perspective. Eighth Edition. Global Edition. Pearson Education Limited. England Hill, Charles W.L., Wee, Chou Hou & Udayasankar, Krishna. 2012. International Business. An Asian Perspective. McGraw-Hill. New York. Sukardi, Paulus & Sari, Evi Thalia. 2007. Bisnis Internasional. Sebuah Perspektif Kewirausahaan. Penerbit Graha Ilmu. Yogyakarta.

Similar documents

Modul 4 Pajak Internasional

Winda Oktasari - 166.5 KB

Ekonomi internasional-

Abriani Santi - 1.2 MB

jurnal internasional 2

Ilham Nur Azizi - 1.2 MB

Hukum Organisasi Internasional

Mentari Jastisia - 294.2 KB

Modul Powerpoint

Mekar Meina - 1.6 MB

MODUL 6

jeky lani - 138.1 KB

© 2024 VDOCS.RO. Our members: VDOCS.TIPS [GLOBAL] | VDOCS.CZ [CZ] | VDOCS.MX [ES] | VDOCS.PL [PL] | VDOCS.RO [RO]