TP MODUL 2

Nama

: Muhammad Iqbal

NPM

: 201944500203

Kelas

: R5C / Teknik Industri

Kelompok

:1

(Tes Pendahuluan)

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan line balancing ! Line Balancing adalah sekumpulan orang atau mesin yang melakukan tugas-tugas yang berhubungan dalam merakit suatu produk yang diberikan kepada masing-masing sumber daya secara seimbang dalam setiap lintasan produksi, sehingga dicapai efisiensi kerja yang tinggi di setiap stasiun kerja. Penetapan standar waktu kerja, output barang, kapasitas produksi, evaluasi kerja, jam kerja adalah hal hal yag perlu diperhatikan. 2. Jelaskan karakteristik dari permasalahan dari Assembly Line Balancing ! Dengan ringkas karakteristik dari permasalahan Assembly Line Balancing, yakni : A. Ada sejumlah proses dalam lini perakitan dengan waktu proses masing-masing. B. Ada kendala keterdahuluan (precedence constraint) yang memaksa sebagian proses baru bisa dimulai setelah proses prasyaratnya selesai. C. Bisa ada kendala tambahan seperti jumlah maksium stasiun kerja atau kecepatan minimum lini perakitan. D. Tujuannya adalah pengelompokan proses-proses perakitan menjadi stasiun-stasiun kerja tanpa melanggar kendala keterdahuluan demi tercapai efisiensi lini perakitan maksimum. 3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan precedence diagram ? Precedence diagram adalah gambaran secara grafis dari urutan operasi kerja, serta ketergantungan pada operasi kerja lainnya yang berfungsi untuk memudahkan pengontrolan dan perencanaan kegiatan yang berhubungan di dalamnya. Precedence diagram digunakan sebelum melangkah pada penyelesaian menggunakan metode line balancing. 4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan smoothing index ! Smoothing Index adalah suatu indeks yang menunjukkan kelancaran relatif dari penyeimbangan lini perakitan tertentu. Lintas produksi yang baik adalah yang memiliki nilai smoothness index yang mendekati angka 0. 5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan efisiensi lintasan ! Yang dimaksud dengan efisiensi lintasan merupakan rasio dari total waktu stasiun kerja dibagi dengan siklus dikalikan jumlah stasiun kerja atau jumlah efisiensi stasiun kerja dibagi jumlah stasiun kerja. 6. Jelaskan metode Line Balancing Ranked Position Weight, Largest Candidate Rule dan Region Approach ! A. Metode Line Balancing. Metode line balancing diuraikan menjadi beberapa metode. Beberapa metode yang digunakan dalam keseimbangan lintasan adalah metode Largest Candidate

Rule, metode Killbridge and Wester Heuristic, dan metode Ranked Positional Weight. B. Ranked Positional Weight Ranked Positional Weight Method merupakan pendekatan untuk dapat memecahkan masalah pada keseimbangan lini perakitan dan menemukan solusi secara cepat. Pendekatan ini menugaskan operasi ke dalam stasiun-stasiun kerja dengan dasar panjang waktu operasi. C. Largest Candidate Rule. Aturan Largest Candidate Rule adalah untuk memperhitungkan elemen kerja yang akan diatur dalam urutan waktu elemen kerja terbesar hingga terkecil (dengan mengacu pada station time, dan work elemens) untuk setiap station time tidak melebihi yang waktu yang diijinkan. D. Region Approach. merupakan metode heuristik yang menempatkan elemen pekerjaan pada stasiun kerja berdasarkan posisi pada Precedence Diagram. 7. Sebutkan dan jelaskan macam-macam dari pola aliran proses !